Kamis, 02 November 2017

Konfigurasi Routing RIP


A. Pendahuluan
1. Pengertian
   Routing Information Protocol (RIP) merupakan routing dinamis jenis IGP (Interior Gateway Protocol) yang menggunakan algoritma distance vector routing dengan melakukan pertukaran table routing antar neighbor.  Sebenarnya routing rip ini sudah jarang sekali diimplementasikan pada network infrastructure dan sudah usang, akan tetapi sebagai dasar wawasan kita tidak masalah jika saya membahasnya karena memang artikel ini ditujukan bagi kita yang baru belajar dynamic routing. 

2. Latar Belakang
   Dengan mengembangkan kemampuan saya dalam routing dengan beda fisiknya, ,maka saya akan mencoba simulasinya di MikroTik GNS3.

3. Maksud dan Tujuan
   Praktek Routing MikroTik di RB 951.

B. Alat dan Bahan
  1. MikroTik.
  2. Laptop.
  3. Kabel LAN.
C.  Jangka Waktu
   Sekitar 20 Menit jika tidak ada kendalannya.

D. Cara Kerja
  1. Host memdengar pada alamat broadcast jika ada update routing pada geteway.
  2. Host akan memeriksa terlebih dahulu routing table lokal jika menerima update routing.
  3. Jika router belum ada, informasi segera di masukan ke routing table.
  4. Jika router sudahy ada,metric yang terkecil akan di ambil sebagai acuan
  5. Router melalui suatu getway akan terhapus jika tidak ada update dari getway tersebut dalam waktu tertentu.
  6. Khusus untuk gateway, RIP akan mengirimkan update routing pada almat broadcast di setiap Network  yang terhubung
E. Proses dan Tahapan
  • Pertama Kita setting Router Mikrotik 1 :
  1. [admin@R1] > ip add add address=10.10.7.1/30 interface=ether1
  2. [admin@R1] > ip add add address=30.30.7.2/30 interface=ether2
  3. [admin@R1] > routing rip interface add interface=ether1 send=v2 receive=v2
  4. [admin@R1] > routing rip interface add interface=ether2 send=v2 receive=v2
  5. [admin@R1] > routing rip network add network=10.10.7.0/30
  6. [admin@R1] > routing rip network add network=30.30.7.0/30.


  •  Kedua kita Setting MikroTik 2 :
  1.  [admin@R2] > ip add add address=10.10.7.2/30 interface=ether1.
  2.  [admin@R2] > ip add add address=20.20.7.1/30 interface=ether2.
  3.  [admin@R2] > ip add add address=192.168.7.1/24 interface=ether3.
  4. [admin@R2] >routing rip interface add interface=ether1 send=v2 receive=v2.
  5. [admin@R2] > routing rip interface add interface=ether2 send=v2 receive=v2.
  6. [admin@R2] > routing rip network add network=10.10.7.0/30.
  7. [admin@R2] > routing rip network add network=20.20.7.0/30.
  8. [admin@R2] > routing rip network add network=192.168.7.0/24.

 Jika semua sudah di konfigurasi, maka jika kita lihat pada ip router maka akan tampak seperti dibawah ini.
  


F. Referensi

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

view